Jumat, 25 Januari 2019

TUGAS 4 PEMBANGUNAN DAN PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI MANAJEMEN

PENERAPAN
METODE WATERFALL DALAM
SISTEM INFORMASI BANK SAMPAH
BERBASIS WEB
1. Communication
Sebelum memulai dalam pembuatan system diperlukan komunikasi dengan pengguna bertujuan untuk memahami dasar dari sistem yang akan di buat dan mengetahui ruang lingkup, fungsi dan kemampuan kinerja yang ingin dihasilkan sistem
2. Planning
Langkah selanjutnya merencanakan sistem yang akan dibuat sehingga menghasilan user requirement yang dibutuhkan konsumen dalam pembuatan sistem
3. Modeling
Menganalisis sistem yang akan di buat dengan menggunakan design ataupun gambar.
4. Construction
Pemrosesan jalannya system kedalam bahasa pemrograman dan akan dilakukan testing terlebih dahulu terhadap sistem yang sudah dibuat sblm disistem siap digunakan.
5. Deployment
Penyampaian sistem yang telah dibuat ke pengguna dan dilakukan pengecekan jika masiha ada kekurangan dari segi sistem yang telah dibuat.
Teknik dalam pengumpulan data dengan melakukan peninjauan dan pengamatan secara langsung ke beberapa tempat bank sampah yang terdapat Di KOTA PRAYA serta mencatat data yang diperlukan untuk penelitian ini.
.

PEMBAHASAN
A. COMMUICATION

1) Kebutuhan Nasabah Bank Sampah Nasabah Bank Sampah dapat login kedalam halaman nasabah yang terdapat dalam sistem,dan dapat melihat, menginput data sampah yang ditabungkan kedalam bank sampah sehingga bisa melihat keseluruhan data sampah yang dimilikinya.
2) Kebutuhan Admin Bank SampahSebagai admin bertanggung jawab dalam mengolah data secara keseluruhan dengan login sebagai administrator.Dan
harus menguasai keahlian komputer.
3) Kebutuhan Sistem Bank SampahKebutuhan sistem yang dibutuhkan dalam membangun sistem bank sampah seperti kebutuhan perangkat keras komputer,monitor,dan printer.Perangkat lunak sperti sistem operasi windows, media browser.
B. PLANNING
Adapun kebutuhan fungsional yang diharapkan pada system informasi Bank Sampah ini sebagai berikut:
1. Kebutuhan Fungsional Admin
a. Sistem harus mampu melakukan proses penyimpanan data dengan cepat.
b. Sistem harus mampu mencatat sirkulasi transaksi yang terjadi dengan tepat.
c. Sistem harus mampu menampilkan data pesanan yang dilakukan oleh pengepul
d. Sistem harus mampu menghitung jumlah tabungan sampah yang berasal dari nasabah
e. Sistem harus mudah dipahami dan digunakan sehingga tidak menyulitkan staf yang bekerja.
f. Sistem harus mempu menampilkan data konfirmasi pembayaran
2. Kebutuhan Fungsional Nasabah
a. Sistem mampu menampilkan profil nasabah
b. Sistem mampu menampilkan harga produk sampah yang diterima Bank Sampah
c. Sistem harus mampu menghitung jumlah tabungan yang ditambahkan oleh nasabah
3. Kebutuhan Fungsional Pengepul
a. Sistem mampu menampilkan katalog produk sampah yang ditawarkan
b. Sistem mampu menghitung data transaksi pengepu
c. Sistem mampu mencatat data konfirmasi pembayaran pengepul
d. Sistem harus mempu menampilkan bukti pesanan untuk pengepu
C. MODELING
1. Pemodelan Sistem
a. Use Case Diagram


b. Activity Diagram




c. Component Diagram



d. Deployment Diagram




2. Permodelan Database
    Dalam merancang kebutuhan dalam penelitian dibutuhkan model ERD (Entity Relationship Diagram) yang menggambarkan beberapa entitas dan atribut sehingga dapat menggambarkan relasi antar entitas. Selain ERD dibutuhkan juga LRS (Logical Recors Structured) yang bisa dapat menggambarkan struktur tabel dari hasil relasi antar himpunan entitas.Untuk diagram ERD dan LRS yang dibutuhkan sistem bank sampah seperti dibawah ini.




D. CONSTRUCTION
1. Bahasa Pemrograman
Pada sistem informasi Bank Sampah,bahasa yang digunakan meliputi bahasa PHP,HTML,Javascript dan menggunakan bahasa SQL dalam hubungannya dengan database.
2. Pengujian
Pada tahap ini akan dilakukan pengujian menggunakan Stress Testing dengan WAPT(Web Application Load, Stress, dan Perfomance Testing),dengan sample 8 user dan setiap 15 detik ada 3 user yang aktif.Dalam penelitian ini diambil 3 (tiga) responden yang akan mewakili populasi (pengguna) dan juga mewakili tiga tingkatan pengguna,yaitu satu orang mewakili pengguna aktif, satu orang mewakili pengguna terampil, dan satu orang mewakili pengguna awam.Menghitung prosentase pada formulir pengujian yang telah diisi oleh responden. Perhitungan ini dilakukan dengan merubah kedalam bentuk angka dari setiap jawaban dengan aturan angka 1 (satu) apabila jawaban “bisa ditemukan” dan angka 0 (nol) diberikan kepada jawaban “tidak bisa ditemukan”.Dari setiap poin pengujian dihitung prosentasenya, berapa persen yang ditemukan dan berapa persen yang tidak ditemukan,Dari setiap poin pada setiap sub bagian dihitung subtotal prosentasenya dan yang terakhir adalah menghitung total prosentase dari keseluruhan jawaban yang bisa dijawab dan jawaban yang tidak bisa dijawab.
E. DEPLOYMEN
Berbagai macam menu yang di tampilkan dalam penyampaian system yang telah dibuat ke pengguna,diantaranya beranda,profil,lokasi,visi dan misi,struktur organisasi, produk sampah,informasi,artikeldan harga sampah berdasarkan jenis sampah.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar